Minggu, 22 Maret 2015

Cara Merawat Aki Motor Agar Awet




Aki/accu adalah sumber arus DC pada sepeda motor. Fungsinya adalah sebagai penyimpanan muatan arus listrik.
Berikut ini adalah tips merawat aki sepeda motor :



1. Cek Ketinggian Air Aki

Jika aki Anda adalah aki basah maka secara berkala, dianjurkan satu bulan sekali, cek ketinggian air aki motor Anda. Supaya awet dan sel-sel tidak mengering pastikan agar air aki tidak sampai kehabisan dan selalu pada level yang telah ditentukan. Jika terpaksa mengisi ulang selalu gunakan air aki yang terpercaya atau asli.

2. Memanaskan Motor Setiap Hari

Idealnya minimal selama lima menit setiap hari motor Anda harus dipanaskan dengan cara menghidupkan mesinnya. Jangan membiarkan motor Anda berhari-hari tidak pernah dihidupkan. Cara ini sebenarnya bertujuan untuk melumasi komponen-komponen penting yang berada di dalam dapur pacu dan mengisi kembali daya listrik ke dalam aki Anda.

3. Pastikan Kiprok Masih Berfungsi Dengan Baik

Pastikan kiprok atau regulator masih bisa berfungsi dengan baik. Jika Anda menemui kendala aki motor Anda sering kehabisan tenaga padahal aki masih dalam kondisi bagus dan air aki tidak pernah kehabisan atau lampu motor Anda sering putus, kemungkinan besar yang menjadi masalah adalah kiprok telah rusak. Kiprok tidak bisa diperbaiki satu-satunya cara adalah dengan mengganti yang baru.

4. Jangan Menyalakan Starter Elektrik Secara Paksa Apabila Motor Susah Untuk Dinyalakan

Sebaliknya, gunakan starter manual (engkol) sebagai gantinya. Starter elektrik yang menggunakan aki sebagai sumber dayanya sebenarnya dirancang selain untuk mempermudah proses menyalakan motor, juga digunakan pada keadaan darurat seperti motor mati mendadak di jalan raya.

5. Periksa Kondisi Kedua Terminal Aki

Kencangkan baut pada bagian sambungan terminal dan pastikan tidak ada kebocoran pada bagian sambungan atau katup terminal aki.
Kebocoran aki akan sangat berbahaya bagi motor dan keselamatan Anda, terutama sifat cairan asam sulfat (H2SO4) yang dapat mengikis logam (korosi) dan mudah terbakar. Selain itu, adanya kelonggaran pada bagian sambungan aki akan menyebabkan timbulnya kerak putih yang dapat menghambat proses aliran listrik menuju aki.
Apabila pada saat diperiksa ternyata sudah terdapat kerak putih, segera basuh dengan air panas dan gunakan sikat kawat untuk membersihkannya. Bila perlu, Anda dapat juga menggunakan bantuan cairan WD40 untuk mengatasi kerak yang susah dibersihkan secara manual.

6. Berjalan Pelan di Jalan yang Rusak

Hindari goncangan fisik yang berlebihan saat berkendara, misal sering melewati jalan yang rusak dalam kecepatan cukup tinggi. Goncangan ini akan menyebabkan sel-sel di dalam akicepat rusak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar